Sekretaris Daerah Raja Ampat, Dr. Yusuf Salim, M.Si melaunching proyek perubahan 24 pejabat eselon III yang mengikuti Diklat Kepemimpinan Tingkat III kerja sama Pemda Raja Ampat dengan Lembaga Administrasi Negara RI Makasar yang berlangsung di Gedung Pari Convention Center Kabupaten Raja Ampat, Jumat (11/8/2023).
Diklat tersebut bertujuan mengembangkan kompetensi kepemimpinan pejabat struktural eselon III yang akan berperan dalam melaksanakan tugas dan fungsi kepemerintahan di instansinya masing- masing.
Adapun proyek perubahan ke-24 pejabat eselon III di Lingkungan Pemda Raja Ampat tersebut, antara lain, Pertama, “Siap Abang” yaitu Sistem Administrasi Pengelolaan Barang oleh Nurhayati, SE dari Bagian Umum Sekretaris Daerah Raja Ampat. Kedua, “Pelita Hati” yaitu Penanggulangan Stunting Lewat Dapur Sehat Balita oleh Irianty Malawat, S.IP dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Raja Ampat. Ketiga, “Satgas Pembinaan Koperasi” oleh Ronny Sokoy, SE dari Dinas Koperasi Dan UMKM Raja Ampat.
Keempat, “Sepada E-BMD” yaitu Sistem Elektronik Pengelolaan Aset Daerah E-BMD oleh Khodik, SE dari Badan Pengelolaan Keuangan Dan Aset Daerah Raja Ampat..Kelima, “Tilap Pelmas” yaitu Tim Lapangan Pelayanan Masyarakat oleh Ilham Ilyas, S.AN dari Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Raja Ampat.
Keenam, “Teman Sasi” yaitu Sistem Pelayanan Pariwisata Terintegrasi oleh Muh. Hanif Fikri, S.S., M.M.Par dari Dinas Pariwisat Raja Ampat. Ketujuh, “Gempar Pesisir Kampung” yaitu Gerakan Pemberdayaan Masyarakat Pesisir Melalui Penanaman Mangrove Di Kampung oleh La Jumura, SE dari Dinas Lingkungan Hidup Raja Ampat. Kedelapan, “Rental Kota” yaitu Rencana Detail Tataruang Kota oleh Ali Usman Soltief, ST., M.Si dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Raja Ampat.
Kesembilan, Aku Disiplin Aku Hebat” oleh Mutholib, S.Sos dari Dinas Koperasi Dan UMKM Raja Ampat. Kesepuluh, Klinik Simandar” yaitu Sadar Menata Arsip oleh Yunita Korwa, SE dari Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Raja Ampat.
Kesebelas, Pijar Hati” yaitu Perlindungan Jaminan Kesehatan Hari Tua Melalui Program Paitua oleh Alfred Ridho Sune, SE., MM dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Raja Ampat.
Keduabelas, Papeda Waisai” yaitu Peningkatan Peraturan Daerah Di Distrik Waisai Kota oleh Disik Susanto, SE., MM dari Satuan Polisi Pamong Praja Raja Ampat.
Ketigabelas, “Ditatap Lirikan” yaitu Digitalisasi Pendataan Produk Olahan Hasil Perikanan oleh Zulaida Kelibay, S.Pi dari Dinas Perikanan Raja Ampat.
Keempatbelas, Simandor” yaitu Sistem Informasi Manajemen Vendor oleh Irianto Silalahi, S.IP dari Bagian Pengadaan Barang Dan Jasa Setda Raja Ampat.
Kelimabelas,Tekad” yaitu Transformasi Ekonomi Kampung Terpadu oleh Jack R.M. Gaman, S.IP dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung Raja Ampat.
Keenambelas, “Bantal Web” yaitu Pengembangan Portal Web Pemerintah Daerah oleh Rachmat M. Nur Jayamika, SE., M.Si dari Dinas Kominikasi, Informatika, Persandian dan Statistik Raja Ampat.
Ketujuhbelas, “T-Sis” yaitu Tracking System oleh Mieskhelina Dimara, SE dari Badan Pengelolaan Keuangan Dan aset Daerah Raja Ampat.
Kedelapan belas, “Paras Raja Ampat” yaitu Pertandingan Pariwisata Penahan Tradisional oleh Mohammad Alhamid, A.MK dari Dinas Pemuda Dan Olahraga Raja Ampat.
Kesembilan belas , “Melaksanakan Fasilitas Dan Koordinasi Penyelenggaraan Hubungan Industrial oleh Gideon Omkarsba, SH dari Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Raja Ampat.
Kedua puluh, “Program Doka” yaitu Edukasi Pelaporan Pajak Daerah oleh Abia Mamoribo, SE., M.Si dari Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah Raja Ampat.
Kedua puluh satu, proyek perubahan dengan judul “Katana” Kawasan Wisata Aman Dari Bencana oleh Abdul Muis, SE dari Badan Penanggulanagn Bencana Daerah Raja Ampat.
Kedua puluh dua Ni Kela Si Dulan” yaitu Peningakatan Kelompok Pengolahan Potensi Produk Unggulan Kawasan Perbatasan oleh Jefri Wijaya Abidin, SE dari Badan Pengelolaan Perbatasan Daerah Raja Ampat.
Kedua puluh tiga, proyek perubahan dengan judul “Pojik Setwan” yaitu Melayani DPRK Sepenuh Hati” oleh La Makhmud, S.STP dari Sekretariat DPRD Raja Ampat.
Kedua puluh empat, proyek perubahan dengan judul “Peppera” yaitu Peningkatan Pelayanan Pasar Rakyat oleh Yulyan Urbata, SE dari Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Raja Ampat.
Setda Raja Ampat, Dr. Yusuf Salim, M.Si berharap apa yang digagas dalam proyek perubahan dapat dilakukan dan berkelanjutan untuk kemajuan Raja Ampat.
“Harapan saya, semoga saja apa yang digagas tidak sebatas tugas dalam mengikuti Diklat Kepemimpinan namun dapat terus dilakukan dan berkelanjutan untuk terus membangun Raja Ampat dengan inovasi- inovasi,” Ungkap Yusuf Salim.
Hadir dalam kegiatan tersebut Asisten I Setda Raja Ampat Drs. Mansur Syahdan., Asisten II Setda Raja Ampat Ir. Wahab Sangadji., Asisten III Setda Raja Ampat Ferdinand Rumsowek., Kepala Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Raja Ampat Samsudin Nimanuho, SE., Kepala Dinas Perhubungan Raja Ampat Yohanes Rahayaan, SH., dan Kepala Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik Raja Ampat Frits Feliks Dimara, S.PT., MM serta seluruh P3K Kabupaten Raja Ampat.
Sumber: https://www.infopublik.id/kategori/nusantara/768312/sekda-raja-ampat-launching-proyek-perubahan-24-pejabat-peserta-diklat-kepimpinan-tk-iii
